Beranda · Matematika SMP · Matematika SMA · Fisika SMP · Fisika SMA · Kimia SMP · Kimia SMA ·

Pembiasan pada Lensa Cembung (konvergen) dan Cekung (divergen)

Pembentukan Bayangan Benda pada Lensa Cembung 
Untuk melukis pembentukan bayangan benda pada lensa cembung dapat digunakan sinar-sinar istimewa, yaitu:
  1. Berkas sinar datang yang sejajar sumbu utama, akan dibiaskan menuju titik fokus di seberang.



  2. Berkas sinar datang melalui titik fokus, akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama.
  3. Berkas sinar datang melalui titik pusat optik tidak mengalami pembiasan, akan tetapi diteruskan.


Dengan menggunakan ketiga sinar istimewa pada lensa cembung di atas dapat digambarkan pembentukan bayangan oleh lensa cembung. Berikut adalah pembentukan bayangan pada lensa cembung untuk berbagai posisi benda.
  1. Jarak benda lebih besar pusat kelengkungan lensa (P2). Jarak benda lebih besar dari pusat kelengkungan lensa (P2), dengan menggunakan sinar istimewa lensa cembung, diperoleh bayangan yang bersifat nyata, terbalik, diperkecil, dan letak bayangannya di antara titik fokus pertama (F1) dan pusat kelengkungan lensa pertama (P1).


  2. Benda diletakkan di antara P2 dan F2. Benda diletakkan di antara P2 dan F2. Dengan menggunakan sinar istimewa lensa cembung, diperoleh bayangan yang bersifat nyata, terbalik, diperbesar, dan letak bayangannya di luar P1.
  3. Benda diletakkan di titik fokus ke dua (F2). Benda diletakkan di titik fokus ke dua (F2) objek. Dengan menggunakan sinar istimewa lensa cembung, diperoleh bayangan yang bersifat maya di tak hingga.
  4. Benda diletakkan di antara F2 objek dan pusat lensa. Benda diletakkan di antara F2 dan pusat lensa. Dengan menggunakan sinar istimewa lensa cembung, diperoleh bayangan yang bersifat maya, tegak, diperbesar, dan terletak di depan lensa.
Pembentukan Bayangan Benda pada Lensa Cekung 
Untuk melukis pembentukan bayangan benda pada lensa cekung, digunakan sinar-sinar istimewa, yaitu:
  1. Berkas sinar datang yang sejajar sumbu utama akan dibiaskan seolah-olah dari titik fokus pertama.
  2. Berkas sinar datang menuju titik fokus kedua akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama.
  3. Berkas sinar datang melalui titik pusat optik tidak mengalami pembiasan, akan tetapi diteruskan.


Dengan menggunakan ketiga sinar istimewa pada lensa cekung di atas dapat digambarkan pembentukan bayangan oleh lensa cekung. Berikut adalah pembentukan bayangan pada lensa cekung untuk berbagai posisi benda.
  1. Jarak benda lebih besar dari P2. Jarak benda lebih besar dari P2, dengan menggunakan sinar istimewa lensa cekung, diperoleh bayangan yang bersifat maya, tegak, diperkecil, dan letak bayangannya di depan lensa.

  2. Jarak benda di antara P2 dan F2. Jarak benda di antara P2 dan F2  dengan menggunakan sinar istimewa lensa cekung, diperoleh bayangan yang bersifat maya, tegak, diperkecil, dan letak bayangannya di depan lensa.

  3. Benda diletakkan di antara F2 dan pusat lensa. Benda diletakkan di antara F2 dan pusat optik, dengan menggunakan sinar istimewa lensa cekung, diperoleh bayangan yang bersifat maya, tegak, diperkecil, dan letak bayangannya di depan lensa.


0 Response to "Pembiasan pada Lensa Cembung (konvergen) dan Cekung (divergen)"

Posting Komentar

Terima kasih sudah membaca blog ini, silahkan tinggalkan komentar dengan sopan dan tidak mengandung unsur SARA atau pornografi serta tidak ada link aktif. Mohon maaf kalau komentarnya dibalas agak lambat. Kolom komentar ini kami moderasi, jadi kalau ada komentar yang tidak sesuai dengan ketentuan tidak akan dipublikasikan.